Cara Membuat Kulit Risoles – seluk-beluk n tips n trik

Cara Membuat Kulit Risoles
Cara Membuat Kulit Risoles

Ini aku copas dari blognya mbak Ine (dulunya di multiply: elkaje.multiply.com)

Mbak Ine ini masternya kue-kue basah, terutama risoles, soes, susmaker, dll. Resep Macaroni Schotelnya dah terkenal di seantero dunia “maya” perkulineran. Sekarang beliau lebih dekat lagi ke dunia “rerotian”, sepertinya akan buka toko rotikah dalam waktu dekat? hehe semoga ya mbak 🙂 Semoga gak bosan kalau aku kasih food tester ya xixi

Buat sebagian orang, mungkin Cara Membuat Kulit Risoles adalah mudah tapi buat yang lainnya masih agak sulit. Untuk itu dibaca deh seluk-beluk / tips n triks Cara Membuat Kulit Risoles berikut ini:

  • Kulit Risoles berbeda dengan kulit lumpia siap pakai yang bisa beli di pasar tradisional atau supermarket.
  • Kulit Risoles lebih lembut, karena mengandung lebih banyak air dan telur, tidak renyah setelah di goreng, sementara kulit lumpia hanya air saja dan garing renyah setelah di goreng.
  • Kulit Risoles yang bagus, harus tipis tetapi liat/alot tak mudah robek.
  • Kulit yang terlalu tebal, akan pecah saat di pakai membungkus dan dilipat.
  • Ketipisan kulit risoles dipengaruhi dari jumlah campuran air dan jumlah adonan saat mendadarnya.
  • Makin banyak air, adonan makin encer, makin mudah di buat tipis, tapi ini belum tentu baik hasilnya, karena makin encer adonan, kulit akan makin rapuh.
  • Supaya kulit liat dan tidak rapuh, adonan harus diuleni dulu sampai kalis dan diistirahatkan kira kira 30 menit sebelum di dadar.
  • Mencampur adonan, yaitu mencampur tepung, telur dan air, jangan di remas-remas, karena kalau di remas, pasti akan meringkil.
  • Gunakan whisker, sendok kayu atau bahkan telapak tangan langsung saat mengaduk adonan, dengan putaran searah, dengan menuang air sedikit demi sedikit.
  • Hentikan sementara menuang air saat adonan menjadi pasta kental, aduk2 sampai kalis, atau keplok2 jika menggunakan tangan langsung. Adonan makin lama makin halus dan lentur, adonan terlihat licin, halus dan waktu di tarik rada mulur
  • Lama mengaduk atau menepuk-nepuk, tergantung tenaga dan kekentalan adonan.
  • Setelah di rasa cukup, tambahkan air sedikit-sedikit sambil di aduk-aduk sampai rata, lakukan sampai air habis.
  • Kalau mengaduknya kurang oke, sehingga ada beberapa yang meringkil, jangan segan-segan di saring setelah air di tuang semua.
  • Saat ini, ada alat bernama master crepes, wajan terbalik untuk mendadar kulit risoles dengan rapi, tanpa butuh ketrampilan khusus. Tidak banyak orang yang memiliki wajan jenis ini, karena harganya mahal, bisa 5 atau 6 kali lipat dari wajan dadar biasa.
  • Jika tidak ada master crepes, gunakan wajan dadar (biasa kita sebut teflon), atau bahkan wajan biasa yang cekung, tentu perlu berlatih untuk ini, latihan tak sesulit yang dikira banyak orang.
  • Gunakan wajan dadar berlapis teflon, supaya tidak usah mengoles dengan minyak goreng. Karena kalau selalu di oles minyak goreng, kulit kelihatan bopeng-bopeng tidak cantik. Kalau tidak di oles, kulit akan halus dan cantik dan kering.
  • Kulit tidak akan lengket di teflon, kalau di campurkan minyak atau margarine cair saat mengadoni kulit tsb.
  • Wajan harus cukup panas saat di tuang adonan, kalau kurang panas, kulit akan terasa lengket-lengket saat dipegang dan tidak bisa kering.
  • Tanda wajan cukup panas, saat di tuang adonan, ada suara ‘ceeeessss’ cukup keras.
  • Kalau wajan kurang panas, kulit akan kelihatan sangat tipis di wajan, tapi tidak bisa kering/lengket lengket di bagian tengahnya.
  • Siapkan tampah terbalik untuk wadah kulit yang baru matang
  • Setelah pinggirnya mengering, balikkan wajan teflon di atas tampah, supaya kulitnya terlepas, biarkan agak dingin di atas tampah.
  • Kulit jangan di tumpuk saat masih panas, karena akan lengket satu sama lain
  • Setelah dingin, bisa di tumpuk dan tidak akan lengket.
  • Tidak perlu menyelipkan daun pada setiap lembar kulit.
  • Daun bisa digunakan untuk menandai jumlah saja, misalkan tiap 10 lembar, untuk memudahkan hitungan.
  • Jika membuat dalam jumlah sedikit, bisa saja begitu kulit jadi, langsung di isi dan di lipat.
  • Kulit di tumpuk, apabila pembuatan kue/risoles dalam jumlah banyak, gunakan beberapa wajan dadar sekaligus untuk mempersingkat waktu kerja.

 

Resep Dadar Kulit Risoles

250 gr Tepung terigu protein tinggi (mis Cap Cakra kembar)

2  bt telur

1 sm minyak goreng (bisa di ganti margarine di cairkan)

garam

1/2 sendok teh baking powder

600-650  CC air

 

CARA:

Campur bahan kering, aduk jadi satu, pecahkan telur di tengah2 tepung, tuang minyak goreng, tuangkan air sedikit demi sedikit sambil di aduk searah. selanjutnya, lihat petunjuk di atas.

  • Air jangan di tuang semua, sisakan kira2 50 cc, lihat situasi, tepungnya cukup kering atau lembab.
  • Bagi pemula, bisa mengencerkan adonan, sebatas petunjuk di resep saja.
  • Satu resep bisa jadi 25-30 lembar kulit. bagi pemula, 20-23 lembar aja sudah suatu prestasi bagus. Ukuran diagmeter wajan 24 cm.
  • Gunakan sendok sayur yang pas satu sendok untuk satu kali dadaran, ini memang mesti di cari dan di coba2, agar hasil kulitnya merata.
  • Goyangkan wajan segera setelah menuang sesendok adonan, supaya adonan cepat menyebar menutupi permukaan wajan.
  • Satu resep dasar Kulit risoles, bisa digunakan untuk berbagai macam kue, Risoles Soto Mie, Sosis Solo, Panekuk Coklat, Dadar gulung hijau, crepes dll
  • Untuk rasa kulit lebih gurih, gantikan minyak goreng dengan margarine, dan tambahkan 50 gram susu bubuk, atau, gantikan air dengan menggunakan susu cair.
  • Kalau untuk risoles biasa, pakai air saja sudah cukup enak, karena isinya sudah mengandung susu (ragout).
  • Untuk panekuk coklat, ganti 30 gr terigu dengan 30 gr coklat bubuk, gunakan juga susu bubuk supaya lebih gurih.
  • Untuk dadar gulung, gunakan air daun suji untuk mengadoni sebagian air bisa di ganti santan.
  • Khusus dadar gulung, justru setiap akan menuang adonan ke wajan, harus di oles minyak supaya bopeng2, karna inilah trade marknya si dadar gulung. (kata ibunya Rita Fauziah tuh…:-))
  • Pengoles minyak di wajan, buat dari kain tipis yang di uwel2, lalu di ikat ujunnya. Bagian yang bulat yang di celupkan ke minyak atau margarine cair, di oles2kan ke wajan, sehingga minyak tidak berlebihan di wajan.

38 thoughts on “Cara Membuat Kulit Risoles – seluk-beluk n tips n trik

  1. Mb…kalo pake ausu bubuk itu takaran terigunya yg dkikurangi ya? Kira2 brp gram gitu? Soalnya ko pake susu uht kok agak mahal biayanya kalo utk jualan ya…

  2. Mba mau tanya kl pake baking powder itu fungsinya biar apa mba kulit risolnya?trus ak pernah bikin koq setelah di lipat kulitnya serinv patah

  3. Selamat siang Mbak Ine, saya punya master crepes dan coba saya pakai, tapi setelah adonan matang tidak mau lepas dan sulit dilepaskan . Bagaimana caranya supaya mudah lepasnya. Apakiah master crepesnya harus diolesi mentega atau minyak setiap kali ingin di masukan ke adonan? Mohon petunjuknya. Terima kasih

    1. Sy juga gitu bun pakai wajan kwalik suka nempel juga awalnya tp setelah ikut trik di web ini sukses gak nempel2 lagi bahkan bisa buat lebih tipis dari biasanya, kuncinya wajan harus benar2 panas dan ketika di celup ada bunyi cessssss yg keras, dan adonan diaduk sampe kalis trus didiamkan 30 menit

  4. salam kenal dr Saya, Saya mau tanya bertahan beràpa lama kulit dadaran yang diisi sosis mayo? bisakah dibuat 1hari sebelumnya masuk kulkas dulu dan digoreng esok hari

  5. Salam Kenal Ibu,
    Saya Siti dari Batam, mau tanya kalau untuk kulit risoles ukuran 1ons tepung itu jadi berapa kulit risoles ya Bu…
    Terimakasih….

    Salam,
    Siti A.

  6. mbak ketika saya menggunakan teflon khusus membuat risol,malah gak jadi mbak…ketika teflon saya tarok di adonan,,,malah adonanya gak nempel di teflon..langsung masak di adonan tersebut mbak…apa yang salah dari cara saya masak ya mbak,…mohon tipsnya mbak..trimakasihnn1

    1. mbak Putri : wajannya dipanaskan terlebih dahulu lalu oleskan margarin tipis2 saja, kalau wajan panas pasti adonan menempel di wajan tersebut mbak, untuk pertama sih memang agak licin karena ada margarin, tapi berikutnya pasti bisa mbak…

  7. resepnya pas bgt mba, hasilnya bagus, d banding pk susu, resep yg ini lbh lentur dan g mungkin gagal, kuncinya pd terigu protein tinggi yg mengandung 14% protein (cek pd kemasan). terima kasih sudah berbagi resep mba…

  8. Salam kenal ibu, saya ghazali dari jogja
    saya ingin bertanya kalau membuat risolnya dengan tepung tapioka bisa gak ya bu?
    dan bagaimana triknya supaya tidak terlalu keras kulitnya?
    trimakasih

  9. Bu,mau nanya nie.bagi tipsnya dong bu’ biar risol g pecah waktu di goreng.sy kl goreng risol pasti ada z yg pecah,itu knp y bu,

  10. Mbak Galuh: masa sih? Saya kalau bikin pakai susu cair baik2 saja dari pagi hingga sore ataupun malam. Bikin kulitnya kapan? Langsung buat khan atau dari malam? Kalau buat jualan supaya lebih ekonomis iya pakai air saja

  11. Mba, stiap sy bikin risoles pake susu cair kalau digoreng kok gak tahan lama ya.. Dr jam jam 5 sore udh bau/basi .
    Padahal isinya bukan rogut. Apa diganti air aja?
    Terimakasib mba

  12. mb saya pemula dalm hal memasak,,xixixi,,saya mau tny susu cair yang digunakan mrek apa ya?bisa g di gnti susu bubuk fullcream yg sdh ditambah air..mkasi mb

  13. mbak Rahma : tepung gatot kaca itu tepung protein sedangkah? atau tinggi? bagusnya protein tinggi seperti kalau di Jakarta tepung cakra keluaran Bogasari karena protein tinggi sehingga glutennya juga tinggi, kenyalnya tepung juga tinggi yang mempengaruhi kulit risol menjadi kenyal juga

  14. Salam kenal mbk….jika kita mnggunkn terigu biasa(terigu timbngn yg biasa d jual d warung2 mis.gatot kaca) hasilx bgmn ya? mksh tk jwbnx.

  15. Terimakasih resepnya….kalo oake baking powder…kan jdi ngembang ya sisi..saat diigoreng pecah gx ya..? Sya slama ini bikin risol oasti ada aja yg pecah saat digoreng..?

  16. salam kenal, saya Dyan di cikarang, makasih banyak ya bu sharing tipsnya..iya bener bgt emang suka kesusahan bikin kulit risoles..harus di coba nih, entar kalo dah sukses saya kabari deh

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *