Tag Archives: kolam renang

Kolam Renang Bukit Duri Permai

Sebagai ex warga Jakarta Timur, eh sebetulnya bukan warga Jakarta Timur beneran sih… Jadi ceritanya dulu bangetttt, tempat kerja pertamaku itu lokasinya di Jakarta Timur, tepatnya di Jl. Matraman Raya, tepatnya lagi di lokasi Gramedia Matraman, lantai atasnya tapi… Ada yang tahu tempat apakah itu? Tepatnya saat saya pertama kali mengenal dunia kerja di tahun 1988.

Yang tahu pastinya yang pernah domisili seputar Matraman dsk. Yup, dulunya di lantai atas gedung Gramedia, adalah Grasera, atau Gramedia Serba Ada, anak perusahaan atau masih dalam group KKG (Kelompok Kompas Gramedia).

Ceritanya saya kost di sebrangnya Grasera, atau daerah Tegalan namanya. Dari teman-teman Grasera jugalah saya tahu lokasi asinan enak di Jakarta (yak, di Asinan Kamboja Rawamangun), juga lokasi asinan enak di Kayumanis (dulu adaaa.. dekat rel KA gitu), tempat bubur enak di Nusantara, bioskop di Nusantara, lokasi kolam renang di by pass, kolam renang di Pondok Gede termasuk juga lokasi kolam renang Bukit Duri Permai. Aihhh jadi bernostalgia deh saya hahaha

Sebetulnya kerja di Grasera itu enakkkk banget karena banyak teman-temannya dan semuanya menyenangkan. Walaupun kerjanya on shift gitu, untuk para wanita yang shift malam disediakan mobil jemputan untuk area Jakarta Timur, biasanya daku ikut hanya sampai by pass. Jadi yang keliaran malam-malam jam 10-11 itu sudah jadi makanan sehari-hariku sejak dulu xixixi

Sayang daku gak lama di Grasera, hanya 3 tahun, kalau mau sabar sebetulnya enak karena setelah Grasera dibubarkan (karena kurang profit kali ya), teman-teman yang bekerja di sana tidak di-phk. Mereka diberi pilihan, ditawarkan bekerja di Gramedia atau mengambil paket (paket berupa rumah)… keren khan?

Dulu itu bekerja shift tidak enak buatku karena aku gak bisa nyambi kursus, iya aku memang type yang suka meng-upgrade diri lewat kursus-kursus yang tidak mahal namun kutahu akan bermanfaat nantinya. Dengan bekerja shift, agak sulit untuk mengikuti kursus yang jamnya sudah ditentukan. Jadilah aku mencari-cari kesempatan untuk pekerjaan yang lebih baik lagi, yang gak pake shift kalau bisa.

Ealah jadi manjang xixi back to kolam renang yaaa… karena aku suka berenang jadi kolam renang merupakan salah satu tempat favoritku untuk berolahraga. Walaupun saat itu gak bisa berenang.

Kolam renang yang berada di lokasi Kompleks Bukit Duri Permai ini agaknya tidak banyak diketahui warga, karena lokasinya yang di dalam kompleks, sehingga pengunjungnya tidak banyak. Justru enak buat yang fokus berenang. Oh iya, airnya hangat lho, jadi jangan kuatir kedinginan kalau berenang sore-sore. Aku juga gak tahu kenapa airnya tidak dingin, lupa tanya xixi

Seperti bisa dilihat di gambar, kolam renangnya kecil saja, untuk lebarnya panjangnya itu hanya 2 kali napas berenang gaya bebas. Buatku justru memudahkan, jadi tidak capek ambil napas hahaha Karena tujuanku berenang adalah buat terapi,, jadi justru lebih senang dengan kolam yang kecil.

Kalau tahu Gereja Koinonia, atau tepatnya lokasi ex bioskop Nusantara, atau bubur ayam Betawi di samping bioskop Nusantara, tinggal tanya saja ke warga situ, lokasi kolam renang. Pasti akan dikasih tahu. Aku amazed sendiri karena masih ingat jalan ke lokasi.

maaf fotonya ga matching, hilang hikss ini kolam renang Cibulan, Kuningan

 

Suka Berenang tapi Takut Kulit Hitam? Ke Kolam Renang Tirta Kirana di Kelapa Gading Aja…

Sebagai HNP-ers, berenang adalah olahraga yang seharusnya sering2 saya lakonin, selain yoga, tapi berhubung kesibukan sebagai tukang panci, tukang mixer, tukang sambal dan juga tukang kue (lengkap deh ya wkwkwk) membuatku tidak bisa sering-sering melakukannya. Padahal mah aku suka banget dengan olahraga satu ini. Padahal juga Kolam Renang Tirta Kirana Al Azhar di Kelapa Gading ini lokasinya  gak begitu jauh dari rumahku, hanya 15 menitan by motor. Dulu malah kepengen bisa diving dan dibelain malam-malam latihan renang di Kolam Renang Senayan yang dalamnya sampai 5 meteran, sayang seribu sayang gak kesampean, karena syarat untuk mendapat sertifikat diving, harus bisa berenang gaya bebas bolak-balik, entah berapa ratus meter. Gaya bebas aku nyerahhhh hiksss paling bisa hanya beberapa puluh meter saja… kalau gaya dada, jangan tanya deh…

Tapi sih penasaran juga, apa iya untuk mendapatkan sertifikat diving itu harus bisa berenang gaya bebas? Dulu itu belajar divingnya murah banget lho, hanya 50rb per bulan kalau tidak salah. Minggu ini teori di kelas, minggu berikutnya praktek renang/diving di Senayan. Tiga bulan sekali trip ke pulau. Cuma ya itu aku mentok di persyaratan harus bisa gaya bebas. Sekarang kalau lihat yang diving cuma bisa ngeces doank hikss apalagi bertambah satu lagi embel2ku, hnp-er 🙂 Sekarang harus cukup puas dengan bisa berenang contohnya di Kolam Renang Tirta Kirana di Kelapa Gading ini.

Okelah lanjut lagi yak… Salah satu kolam renang yang menurutku bagus dan cocok buat hnp-ers adalah Kolam Renang Tirta Kirana Al-Azhar di Kelapa Gading. Seperti bisa dilihat, kolam renangnya ada atapnya jadi buat yang takut hitam (seperti saya hahaha) jangan kuatir, dijamin gak terkena sinar matahari. Tapi jangan sore banget ya, dingin soalnya hehe

Terakhir berenang di Tirta Kirana beberapa minggu lalu, HTM Rp 35.000 (udah naik, soalnya tahun lalu masih Rp 25.000). Buatku sebenarnya cukup mahal juga sih ya, coba kalau bisa jadi member per tahun gitu, jatuhnya lebih murah, tapi mesti benar-benar sering2 berenang, kalau tidak, sayang donk ya udah bayar mahal-mahal hehe

Oh iya, di sini gak boleh pakai baju renang yang sexy seperti bikini gitu ya… tahu donk namanya juga Al-Azhar 🙂

Â